Brilio.net - Punya tekstur renyah dan rasa yang manis, apel nggak hanya bisa disantap langsung, tapi juga cocok dijadikan jus buat mendukung pola hidup sehat setiap harinya. Apel juga kerap dijadikan bahan untuk membuat kue, misalnya pie, apel karamel, bolu apel, dan lain sebagainya.
Dilansir bbcgoodfood.com, konsumsi apel secara rutin bisa menurunkan risiko diabetes dan obesitas, menjaga jantung sehat, menguatkan tulang, meningkatkan imun tubuh, juga manfaat lainnya. Tapi, banyak yang menghindari buah satu ini karena dianggap sulit untuk disiapkan, nih.
Tanpa perlu direndam air, ini trik menyimpan tahu kuning agar tetap segar, kenyal, dan tahan lama
Pasalnya, sebelum dikonsumsi, bagian kulit apel harus dibersihkan dengan baik terlebih dahulu dari lapisan lilin atau sisa pestisida dari kebun. Belum lagi, usai digigit atau dipotong, daging buah apel sangat cepat berubah jadi kecokelatan jika dibiarkan terpapar udara.
Dilansir dari scientificamerican.com, proses perubahan daging buah apel jadi kecokelatan ini dinamakan oksidasi. Yaitu hadirnya oksigen ke dalam daging buah, lebih tepatnya mengenai enzim yang bisa mengubah bahan kimia alami polifenol jadi melanin. Melanin ini dikenal pula sebagai zat besi yang menghasilkan perubahan warna ke cokelat di daging buah apel.
Kebanyakan, biar daging buah apel tidak berubah jadi cokelat, orang-orang melumuri ataupun merendamnya dengan air lemon maupun garam. Namun, salah seorang warganet di akun YouTube America's Test Kitchen punya cara yang disebut-sebut lebih efektif, lho. Lantas, pakai bahan apa sih seharusnya?