Cara mencuci dan mengolah otak sapi sebelum dimasak agar tidak mudah hancur

foto: YouTube/Yuriska Lintang

Brilio.net - Indonesia bisa dibilang sebagai salah satu negara yang masyarakatnya banyak menggunakan jeroan hewan sebagai bahan makanan. Kamu pun pasti sudah tak asing dengan olahan paru, usus, limpa, hati, ampela, otak, dan lain sebagainya. Nah, untuk otak sapi sendiri, seringkali hidangan satu ini bisa ditemui di rumah makan padang maupun warteg.

Namun, banyak orang yang menghindari menyantap otak sapi ini karena dianggap ekstrem dan kurang menggugah selera. Di sisi lain, masih ada pula kok yang benar-benar menyukai otak sapi karena rasanya disebut-sebut enak dan kaya nutrisi. Dilansir dari aashpazi.com, otak sapi memang kaya akan manfaat mulai dari vitamin B12, selenium, serta fosfor.

Di samping itu, otak sapi juga kerap dijadikan bahan makanan untuk balita maupun anak-anak untuk membantu pertumbuhan tulang. Wah, banyak sekali khasiat yang ditawarkan oleh jeroan satu ini, ya? Buat yang punya hobi masak dan tertarik membuatnya di rumah, wajib tahu cara mencuci dan mengolahnya terlebih dahulu, nih. Pasalnya, otak sapi yang tidak diolah dengan tepat bisa-bisa hancur, lho.

Cuci menggunakan air bersih secara perlahan

Salah seorang warganet bernama Yuriska sempat membagikan sebuah unggahan seputar cara mencuci dan mengolah otak sapi, nih. Ia mengaku kerap masak otak sapi untuk jadi menu makanan buah hatinya, sehingga sudah terbiasa mengolah otak sapi biar tak hancur.

Pertama, bersihkan dulu otak sapinya. Kamu bisa melumuri pakai perasan jeruk nipis sebentar biar nggak amis, kemudian cuci menggunakan air bersih secara perlahan saja agar tidak merusak serat serta urat yang ada pada otak sapi. Setelah otak sapi dibersihkan, bisa langsung dipotong-potong sesuai selera.

"sy cukup d rendam sambil di gosok2 pelan di air baskom berulang kali sambil melepaskan urat2nya dan sisa2 pecahan tulangnya jd gak prnh hancur," jelas Yuriska, dikutip BrilioFood dari YouTube Yuriska Lintang pada Jumat (17/3).

foto: YouTube/Yuriska Lintang

Selanjutnya, pindahkan otak sapi ke mangkuk tahan panas. Yuriska biasa mengolah otak sapi ini dengan cara dikukus, sehingga bentuknya tetap utuh dan tidak hancur. Siapkan panci kukus dan didihkan airnya, baru mangkuk berisi otak sapi tersebut dimasukkan dan dikukus selama 30 menit.

foto: YouTube/Yuriska Lintang

Selain biar tak hancur, Yuriska juga mengatakan kalau dikukus, otak sapi bisa jadi lebih tahan lama, lho. Biasanya, kalau punya stok otak sapi cukup banyak dan tak ingin langsung dihidangkan semuanya, Yuriska menyimpan otak sapi ini di toples dan diletakkan di freezer.

"kalau saya di selametin dulu lngsg kukus aja.. Lebih awet.. Pernah dlu di simpen waktu masih mentah2 agak lama gt pembuluh2 darahnya mrnghitam," ujar Yuriska.

foto: YouTube/Yuriska Lintang

Gimana, sekarang sudah tahu kan cara mencuci dan mengolah otak sapi biar tak mudah hancur? Menilik kolom komentar di unggahan YouTube Yuriska Lintang, banyak warganet yang terbantu dengan cara ini, lho. Unggahan seputar otak sapi ini juga sudah ditonton sampai 48 ribu kali.

"Baru aja masak otak sapi, terimakasih ya kak tipsnya..., dikukus dulu dan baru deh dicemplungin ke kuah gulai...enak," ujar YouTube salma Azusa.

"makanan favorite keluarga saya suami yg dulu nya merasa jijik melihatnya saat sy suruh makan eh ketagihan juga anak. sy aja suka banget. klo beli selalu beli 2 otak sapi ukuran besar," ungkap YouTube Dewi Anggraini.

"cara nyimpan sebelum di olah bagaimana ya bun? kadang kepasar beli ini itu kan gak langsung di oleh hari itu juga, boleh bagi tipsnya bun," tanya YouTube gloria vidi.

(brl/tin)