Lebih praktis, ini trik bikin perkedel kentang tanpa tepung, namun hasilnya tetap utuh tak hancur
Diperbarui 25 Sep 2025, 11:20 WIB
Diterbitkan 26 Sep 2025, 14:00 WIB

Brilio.net - Perkedel sudah lama jadi salah satu lauk pelengkap makan yang digemari banyak orang. Teksturnya yang lembut dengan rasa gurih membuatnya cocok disajikan bersama nasi hangat, sayur sop, atau bahkan dimakan langsung sebagai camilan. Tak heran kalau hidangan sederhana ini selalu punya tempat istimewa di meja makan keluarga.
Namun, membuat perkedel ternyata tidak semudah kelihatannya. Banyak orang yang mengeluh perkedel buatan mereka gampang hancur saat digoreng. Alih-alih berbentuk bulat padat, perkedel justru pecah di wajan dan membuat hasil akhirnya kurang menarik.
Untuk mengatasi masalah ini, biasanya ditambahkan bahan pengikat seperti tepung dan telur ke dalam adonan. Kedua bahan ini berfungsi menjaga tekstur perkedel tetap kokoh tanpa mengubah cita rasanya. Dengan cara tersebut, perkedel jadi lebih tahan saat digoreng sekaligus tetap enak disantap.
Namun jika kamu sedang mengurangi asupan tepung, tenang, ada cara lain yang bisa dilakukan untuk membuat perkedel agar tak hancur. Cara ini cenderung lebih praktis karena kamu hanya membutuhkan kentang sebagai bahan utama. Jika ingin tahu lebih lanjut, simak tutorial membuat perkedel tanpa tepung yang telah BrilioFood rangkum dari Instagram @ummubalqishaura pada Jumat (26/9).
Trik bikin perkedel kentang tanpa tepung.
1. Kupas, cuci, dan goreng kentang.
foto: Instagram/@ummubalqishaura
Pertama, kupas kentang sampai bersih lalu cuci dengan air mengalir supaya tidak ada sisa kotoran yang menempel. Setelah itu, potong-potong kentang menjadi bagian kecil agar cepat matang ketika digoreng. Goreng sampai berwarna kuning keemasan, jangan terlalu gosong supaya rasanya tetap lembut.
2. Tumbuk kentang saat masih panas.
foto: Instagram/@ummubalqishaura
Begitu kentang selesai digoreng, langsung tumbuk atau ulek selagi masih panas. Suhu panas membantu kentang jadi lebih halus dan lembut, sehingga lebih mudah menyatu dengan bumbu nantinya. Kalau didiamkan dingin dulu, teksturnya malah cenderung keras dan susah dihaluskan.
3. Campurkan bumbu-bumbu gurih.
foto: Instagram/@ummubalqishaura
Setelah halus, masukkan bawang goreng, seledri, bawang putih bubuk, merica bubuk, dan sedikit garam sesuai selera. Aduk rata hingga semua bahan tercampur dengan kentang. Perpaduan bumbu ini yang bikin perkedel jadi gurih dan harum saat digoreng.
4. Bentuk adonan jadi bulat padat.
foto: Instagram/@ummubalqishaura
Ambil adonan secukupnya lalu bentuk bulat atau pipih sesuai selera. Tekan-tekan sedikit supaya adonan lebih padat dan tidak gampang hancur. Semakin rapat adonan, semakin kokoh perkedel saat masuk ke minyak panas.
5. Baluri dengan kocokan telur.
foto: Instagram/@ummubalqishaura
Sebelum masuk wajan, celupkan adonan perkedel ke dalam telur yang sudah dikocok. Lapisan telur ini penting banget karena berfungsi sebagai pelindung luar agar perkedel tetap utuh saat digoreng. Selain itu, hasil akhirnya juga lebih cantik dengan warna keemasan.
6. Goreng dengan teknik yang tepat.
foto: Instagram/@ummubalqishaura
Panaskan minyak dalam jumlah cukup banyak supaya perkedel bisa terendam sebagian. Saat menggoreng, jangan terlalu sering dibolak-balik karena adonan masih rapuh di awal. Tunggu hingga bagian bawah kokoh, baru balik perlahan agar bentuknya tetap cantik.
7. Angkat dan tiriskan.
foto: Instagram/@ummubalqishaura
Kalau perkedel sudah matang dengan warna keemasan merata, angkat dari minyak panas. Tiriskan dengan saringan atau letakkan di atas tisu dapur agar minyaknya berkurang. Hasilnya, perkedel kentang tanpa tepung jadi lebih padat, gurih, dan tetap renyah di luar.
FAQ Seputar tips menggoreng perkedel.
Menggoreng perkedel memang terlihat mudah, tapi kenyataannya banyak orang yang gagal karena hasilnya mudah hancur atau terlalu berminyak. Dengan trik yang tepat, perkedel bisa matang sempurna, gurih, dan tetap cantik bentuknya.
1. Kenapa perkedel mudah hancur saat digoreng?
Biasanya karena adonan terlalu lembek atau kurang padat saat dibentuk. Solusinya, tekan adonan lebih rapat dan jangan lupa baluri telur sebelum digoreng agar lebih kokoh.
2. Minyak seperti apa yang cocok dipakai untuk menggoreng perkedel?
Gunakan minyak yang banyak dan panasnya stabil agar perkedel matang merata. Hindari minyak yang sudah terlalu sering dipakai karena bisa membuat warnanya kusam dan bau tengik.
3. Perlu kah membalik perkedel berkali-kali saat digoreng?
Tidak perlu, karena terlalu sering dibalik justru bikin adonan gampang hancur. Cukup balik sekali saja setelah bagian bawahnya kokoh dan berwarna keemasan.
4. Bagaimana cara supaya perkedel tidak terlalu berminyak?
Pastikan minyak sudah benar-benar panas sebelum perkedel dimasukkan. Setelah matang, tiriskan dengan saringan kawat atau letakkan di atas tisu dapur supaya kelebihan minyak terserap.
5. Apa trik agar bagian luar perkedel garing tapi dalamnya tetap lembut?
Gunakan api sedang supaya panas meresap perlahan ke bagian dalam. Dengan begitu, bagian luar akan kering dan renyah tanpa membuat bagian dalam terlalu kering atau keras.
(brl/lut)RECOMMENDED ARTICLES
- Tak cuma nanas, ternyata jenis tepung ini juga ampuh bikin daging sapi empuk tanpa perlu direbus lama
- Matangnya lebih pas, begini trik masak bihun agar lebih kenyal, tak mudah lembek, dan antipatah
- Ternyata nggak dikukus, wanita ini bagikan trik bikin bumbu urap lebih tahan lama dan tak cepat basi
- Stop pakai tepung saat goreng ikan jika tak ingin minyak keruh, gunakan 2 rempah ini agar tetap bersih
- Tak harus direbus atau dikukus dulu, singkong goreng bisa empuk merekah dengan cara praktis ini
- Rahasia bikin tempe kriuk mirip keripik meski tanpa tepung terigu, hasilnya gurih enak banget
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas