Tak perlu dicampur air, begini cara mudah membedakan madu asli dan palsu
Brilio.net - Madu kerap dimanfaatkan sebagai pemanis makanan atau minuman. Memang, bahan satu ini punya rasa manis yang pekat dan khas. Tapi selain untuk pemanis, madu juga sering dijadikan sebagai obat tradisional karena memiliki banyak sekali manfaat untuk tubuh saat dikonsumsi.
Bahkan tak jarang, madu dijadikan sebagai ladang bisnis karena sering diburu banyak orang. Dibungkus dengan kemasan menarik, madu ini jadi incaran banyak orang di pasaran. Sayangnya tidak semua madu yang dijual ini memberikan efek maksimal, lho. Hal ini kerap terjadi lantaran madu yang dijual justru merupakan madu palsu.
Madu palsu pada umumnya merupakan madu yang sudah dicampur dengan bahan lain, seperti air, gula, sirup, pati, hingga tepung. Alih-alih menyehatkan, madu palsu atau campuran ini justru bisa menyebabkan penyakit jika dikonsumsi. Oleh sebab itu, kamu harus selektif saat hendak membeli madu di pasaran.
RECOMMENDED ARTICLES
- Nggak perlu dikukus atau direndam garam, ini cara praktis simpan tempe agar tahan hingga berhari-hari
- Bukan di freezer, begini cara menyimpan jeruk nipis agar tak kering dan menguning hingga 2 bulan
- Tanpa kulkas, ini trik menyimpan bayam agar tetap segar sampai 10 hari cuma pakai 1 bahan dapur
- Jangan langsung disimpan freezer, ini trik agar daging tidak mudah beku dan menggumpal sampai 6 bulan
- Bukan ditambah garam, ini cara menyimpan tempe agar awet dan tak berubah rasa hingga 3 bulan
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas
