Warna kulit alpukat bisa jadi kode rahasia buat tahu matang atau nggaknya, intip trik jitu wanita ini
Diperbarui 26 Apr 2025, 11:46 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2025, 10:30 WIB

Brilio.net - Buat yang hobi banget makan alpukat, tahu nggak sih kalau ternyata nggak perlu lagi nebak-nebak atau nekan-nekan buahnya cuma buat tahu ini udah matang apa belum? Soalnya, ada cara yang lebih jitu dan nggak bikin alpukat jadi penyok sebelum sempat dibawa pulang. Menariknya lagi, cara ini cukup lihat warnanya aja.
Yup, warna kulit alpukat ternyata bisa kasih sinyal jelas soal tingkat kematangannya. Nggak perlu lagi adu kuat nekan buah atau asal pilih lalu kecewa di rumah karena dapet yang masih mentah atau malah udah kematengan. Cara ini sempat dibagikan oleh pengguna Instagram @of3house dan bisa jadi trik simpel yang bantu kamu pilih alpukat sesuai kebutuhan, tanpa drama.
Kenapa alpukat nggak matang di pohon?
Sebelum bahas triknya, perlu tahu dulu fakta penting soal alpukat. Berbeda dari banyak buah lain, alpukat hampir nggak pernah matang langsung di pohon. Begitu cukup tua, buah ini akan segera dipetik supaya nggak jatuh dan rusak. Karena batangnya rapuh saat matang, alpukat matang di pohon gampang banget jatuh dan bikin kulitnya lecet, yang otomatis nurunin kualitas dan harganya.
foto: Instagram/@of3house
Makanya, kebanyakan alpukat dijual masih dalam kondisi belum matang sempurna. Pembeli pun harus pintar-pintar memilih, sesuai mau dikonsumsi sekarang atau buat disimpan dulu beberapa hari.
Warna alpukat = kode kematangan
Nah, ini dia trik pentingnya. Bukan soal aroma, bukan juga soal ditekan, tapi cukup perhatikan warna kulitnya. Menurut @of3house, ada empat jenis warna kulit alpukat yang bisa jadi petunjuk kamu untuk tahu tingkat kematangannya. Simpel tapi akurat!
Berikut tabel panduan singkatnya:
Warna Kulit | Tekstur | Kondisi | Kapan Bisa Dimakan |
---|---|---|---|
Hijau Muda | Sangat keras | Mentah, permukaan mulus | 4-5 hari lagi |
Hijau Tua | Keras | Bintik putih mulai muncul | 2-3 hari lagi |
Hijau Kecokelatan | Agak lunak | Hampir matang | Besok |
Cokelat Pekat | Sangat lunak | Siap makan, hati-hati busuk | Hari ini |
Penjelasan detail tiap tingkat warna
1. Hijau muda
foto: Instagram/@of3house
Kalau lihat alpukat dengan kulit hijau muda, permukaannya mulus banget dan keras waktu disentuh. Buah ini masih mentah dan cocok banget buat stok di rumah. Biasanya, perlu waktu 4-5 hari sampai matang sempurna. Ideal banget buat kamu yang nggak mau buru-buru konsumsi.
2. Hijau tua
foto: Instagram/@of3house
Ciri khasnya ada bintik putih halus di permukaan kulit. Walaupun warnanya lebih tua, buah ini masih keras dan belum siap dimakan. Tapi lebih cepat matangnya dibanding hijau muda—cukup tunggu 2-3 hari.
3. Hijau kecokelatan
foto: Instagram/@of3house
Kulit mulai berubah dan teksturnya mulai lunak. Ini tandanya alpukat hampir matang. Kalau direncanakan buat konsumsi besok, warna ini paling pas.
4. Cokelat pekat
foto: Instagram/@of3house
Warna ini tanda paling jelas kalau alpukat sudah matang sempurna. Teksturnya super lunak dan siap langsung disantap. Tapi, hati-hati juga karena bisa jadi terlalu matang atau bahkan nyaris busuk. Cek juga bagian bekas batang di ujung buah. Kalau masih segar dan nggak kecokelatan, tandanya aman dikonsumsi.
Tips tambahan biar alpukat awet dan matang sempurna
- Simpan alpukat mentah di suhu ruang dan jangan dimasukin kulkas kalau belum matang.
- Kalau pengin matangnya lebih cepat, simpan bareng pisang dalam satu wadah tertutup.
- Setelah matang, baru masukin kulkas biar tahan lebih lama.
- Jangan pernah tekan-tekan semua bagian buah kalau belum tahu mau dikonsumsi kapan.
Memilih alpukat sekarang jadi lebih gampang dan nggak bikin stres. Cukup perhatikan warna kulitnya, kamu bisa tahu mana yang cocok buat stok, mana yang bisa langsung dikonsumsi. Trik ini simpel tapi bermanfaat banget apalagi buat yang sering belanja alpukat di pasar atau swalayan tanpa tahu pasti tingkat kematangannya.
Dengan trik dari @of3house ini, nggak ada lagi drama salah pilih alpukat. Praktis, akurat, dan pastinya nggak bikin buah jadi rusak cuma karena ditekan-tekan.
FAQ: Semua yang Perlu Diketahui soal Memilih dan Menyimpan Alpukat
1. Apa yang bikin alpukat bisa matang lebih cepat?
Alpukat bisa matang lebih cepat kalau disimpan dengan buah-buahan yang menghasilkan gas etilen seperti pisang atau apel. Gas ini bantu mempercepat proses pematangan secara alami.
2. Gimana caranya nyimpen alpukat biar awet setelah matang?
Setelah matang, simpan alpukat di kulkas dalam wadah tertutup atau dibungkus plastik wrap agar daging buahnya nggak cepat berubah warna atau basi.
3. Apa tanda alpukat sudah busuk?
Ciri-cirinya antara lain tekstur daging buah jadi terlalu lembek, berubah warna jadi cokelat tua, dan mengeluarkan aroma asam atau aneh. Bekas batang juga terlihat lembek dan gelap.
4. Apakah alpukat bisa dibekukan?
Bisa! Kupas dan haluskan alpukat lalu simpan dalam wadah kedap udara atau plastik ziplock di freezer. Cocok buat stok smoothies atau olesan roti.
5. Gimana bedain alpukat matang alami dan yang dipaksa matang pakai bahan kimia?
Alpukat yang matang alami punya aroma segar dan tekstur merata. Sementara yang dipaksa matang biasanya kulitnya masih terlihat hijau cerah tapi teksturnya sudah lembek nggak wajar, dan aromanya kurang alami.
(brl/tin)RECOMMENDED ARTICLES
- Stop simpan alpukat di beras, cara ini lebih praktis dan bikin buah cepat matang sempurna
- 8 Buah sehat untuk menjaga kolesterol tetap stabil saat Lebaran
- 11 Resep masakan rumahan enak olahan alpukat jadi dessert, lezat, praktis, dan bisa jadi ide jualan
- 7 Menu diet mudah serba alpukat, lezat dan bikin perut kenyang
- 7 Bahan makanan untuk mengatasi kerontokan ala rekomendasi dokter ini bikin rambut tebal dan sehat
Tags
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas