Bikin kangen rumah, 7 resep kue basah dari singkong ini legitnya nggak ada tandingannya

foto ilustrasi: brilio.net/ChatGPT AI

Brilio.net - Kalau bicara soal umbi-umbian, singkong mungkin jadi salah satu yang paling akrab di telinga dan lidah kita. Bahan makanan yang merakyat ini seringkali identik dengan olahan sederhana seperti singkong goreng atau rebus. Tapi, pernahkah kamu menyadari bahwa di tangan yang tepat, singkong bisa bertransformasi menjadi aneka kue basah tradisional yang lembut, legit, dan punya cita rasa yang begitu kaya? Jauh dari kesan sederhana, olahan ini justru terasa begitu istimewa.

Pesona jajanan pasar tradisional memang tak lekang oleh waktu. Di tengah gempuran aneka dessert kekinian, kue-kue klasik yang terbuat dari bahan-bahan lokal seperti singkong ini selalu punya tempat spesial di hati. Rasanya seolah membawa kita kembali ke masa kecil, ke momen hangat di rumah nenek.

Nah, daripada hanya bernostalgia, kenapa tidak mencoba menghadirkannya langsung di dapurmu? Membuat olahan singkong tradisional ini ternyata tidak sesulit yang dibayangkan, lho. Kamu bisa menciptakan camilan lezat untuk keluarga atau bahkan jadi ide jualan yang menjanjikan.

Siap untuk menjelajahi keajaiban singkong? Berikut ini telah BrilioFood rangkum 7 resep kue basah dari singkong yang dijamin bikin kamu jatuh cinta pada gigitan pertama.

1. Getuk Lindri: Si Cantik Warna-warni yang Selalu Bikin Kangen

Resep kue basah dari singkong
foto ilustrasi:brilio.net/ChatGPT AI

Siapa yang bisa menolak pesona Getuk Lindri? Jajanan pasar ini ikonik dengan bentuknya yang menyerupai mi dan warnanya yang ceria. Teksturnya yang lembut dan legit, berpadu sempurna dengan taburan kelapa parut yang gurih.

Bahan:
- 1 kg singkong berkualitas baik, kupas, cuci bersih, dan potong-potong
- 200 gram gula pasir (atau sesuai selera)
- 1 sdt garam
- 1 sdt vanili bubuk
- Pewarna makanan (merah, hijau, kuning, atau sesuai selera)

Bahan Taburan:
- 1/2 butir kelapa, parut memanjang
- 1/4 sdt garam
- 1 lembar daun pandan

Cara membuat:
1. Taburan: Campurkan kelapa parut, garam, dan daun pandan. Kukus selama sekitar 15 menit agar tidak mudah basi. Angkat dan sisihkan.
2. Kukus potongan singkong hingga benar-benar empuk dan matang, sekitar 20-30 menit.
3. Segera angkat singkong selagi masih panas. Buang serat tengahnya, lalu tumbuk atau giling hingga halus. Kamu bisa menggunakan ulekan yang dilapisi plastik atau food processor.
4. Saat singkong masih panas dan halus, masukkan gula pasir, garam, dan vanili bubuk. Uleni atau aduk hingga semua bahan tercampur rata dan adonan menjadi kalis.
5. Bagi adonan menjadi 3 atau 4 bagian. Beri masing-masing bagian beberapa tetes pewarna makanan yang berbeda. Uleni lagi hingga warnanya merata.
6. Masukkan adonan ke dalam gilingan getuk khusus. Giling hingga keluar berbentuk seperti mi panjang. Potong-potong dengan panjang sekitar 5-7 cm.
7. Sajikan Getuk Lindri dengan taburan kelapa parut yang sudah dikukus.

2. Lemet Singkong: Manis Legit Gula Merah dalam Bungkusan Klasik

Lemet adalah bukti bahwa kesederhanaan bisa menghasilkan rasa yang luar biasa. Aroma khas daun pisang yang bertemu dengan manisnya gula merah cair di dalam adonan singkong parut adalah kombinasi yang sempurna.

Bahan:
- 1 kg singkong, parut halus
- 250 gram gula merah, sisir halus
- 1/2 butir kelapa setengah tua, parut memanjang
- 1 sdt garam
- Daun pisang secukupnya, layukan di atas api atau jemur sebentar

Cara membuat:
1. Peras sedikit air dari singkong parut jika terlalu berair, tapi jangan sampai terlalu kering.
2. Dalam wadah besar, campurkan singkong parut, kelapa parut, dan garam. Aduk hingga merata.
3. Ambil selembar daun pisang. Letakkan 2-3 sendok makan adonan singkong di atasnya.
4. Beri isian gula merah sisir di bagian tengahnya.
5. Tutup kembali dengan sedikit adonan, lalu bungkus rapat seperti lontong dan sematkan kedua ujungnya dengan lidi atau tusuk gigi.
6. Kukus dalam dandang yang airnya sudah mendidih selama sekitar 30-40 menit atau hingga matang.
7. Angkat, dinginkan sejenak, dan Lemet Singkong siap dinikmati.

3. Kue Talam Singkong: Perpaduan Gurih dan Manis yang Lumer di Mulut

Kue Talam Singkong menawarkan sensasi dua lapis yang berbeda. Lapisan bawah dari singkong yang manis dan legit, bertemu dengan lapisan atas santan yang gurih dan lembut. Sebuah harmoni rasa yang sempurna.

Bahan Lapisan Bawah (Singkong):
- 500 gram singkong, parut halus
- 150 gram gula pasir
- 150 ml santan dari 1/4 butir kelapa
- 1/2 sdt garam
- 1/2 sdt pasta pandan atau beberapa tetes pewarna hijau

Bahan Lapisan Atas (Santan):
- 300 ml santan kental dari 1/2 butir kelapa
- 50 gram tepung beras
- 25 gram tepung tapioka
- 1 sdt garam

Cara membuat:
1. Lapisan Bawah: Campurkan singkong parut, gula pasir, santan, garam, dan pasta pandan. Aduk hingga benar-benar rata.
2. Siapkan loyang (ukuran sekitar 18x18 cm), olesi dengan sedikit minyak. Tuang adonan lapisan bawah ke dalam loyang dan ratakan.
3. Kukus selama 20 menit dalam kukusan yang sudah dipanaskan sebelumnya. Pastikan tutup kukusan dibungkus kain agar air tidak menetes.
4. Lapisan Atas: Sambil menunggu lapisan bawah matang, campurkan semua bahan lapisan atas (santan kental, tepung beras, tepung tapioka, garam). Aduk rata hingga tidak ada yang bergerindil. Saring jika perlu.
5. Setelah lapisan bawah dikukus 20 menit, tuang adonan lapisan atas secara perlahan di atasnya.
6. Lanjutkan mengukus selama 25-30 menit lagi atau hingga lapisan atas padat dan matang.
7. Angkat, biarkan benar-benar dingin sebelum dipotong-potong dan disajikan.

4. Sawut Singkong: Jajanan Sederhana Penuh Kenangan

Sawut atau Pasrah adalah jajanan yang sangat sederhana namun selalu berhasil membangkitkan nostalgia. Dibuat dari singkong yang diparut kasar, memberikan tekstur yang unik saat dinikmati.

Bahan:
- 1 kg singkong, kupas lalu parut kasar (gunakan parutan keju lubang besar)
- 150 gram gula merah, sisir halus
- 1/2 sdt garam
- 2 lembar daun pandan, potong-potong

Bahan Taburan:
- 1/2 butir kelapa, parut memanjang, kukus dengan sedikit garam

Cara membuat:
1. Dalam sebuah wadah, campurkan singkong yang sudah diparut kasar dengan gula merah sisir dan garam. Aduk perlahan menggunakan tangan atau sendok kayu hingga rata. Jangan terlalu kuat mengaduk agar tekstur "sawut"-nya tidak hilang.
2. Masukkan potongan daun pandan dan aduk sebentar.
3. Kukus adonan selama sekitar 30 menit atau hingga singkong matang dan transparan.
4. Angkat, buang daun pandannya.
5. Sajikan Sawut selagi hangat dengan taburan kelapa parut gurih.

5. Kue Mata Roda: Si Manis dengan Kejutan Pisang di Dalamnya

Resep kue basah dari singkong
foto ilustrasi:brilio.net/ChatGPT AI

Nama kue ini sangat deskriptif. Irisannya memang terlihat seperti roda dengan pisang sebagai pusatnya. Rasanya manis, legit, dan kenyal, sangat cocok untuk teman minum teh.

Bahan:
- 500 gram singkong, parut halus
- 125 gram gula pasir
- 1/2 sdt garam
- 1/4 sdt vanili bubuk
- Beberapa tetes pewarna makanan merah dan hijau
- 3 buah pisang tanduk atau pisang raja yang matang, kukus sebentar
- Daun pisang untuk membungkus

Bahan Balutan:
- 1/2 butir kelapa, parut, kukus dengan sedikit garam

Cara membuat:
1. Campurkan singkong parut, gula pasir, garam, dan vanili. Aduk rata.
2. Bagi adonan menjadi dua bagian. Satu bagian beri pewarna merah, satu bagian lagi beri pewarna hijau.
3. Ambil selembar daun pisang. Pipihkan adonan merah di atasnya, lalu tumpuk dengan adonan hijau dan pipihkan lagi.
4. Letakkan 1 buah pisang yang sudah dikukus di salah satu ujung adonan.
5. Gulung adonan hingga pisang tertutup rapat, lalu bungkus dengan daun pisang seperti lontong. Sematkan ujungnya.
6. Kukus selama 30-40 menit hingga matang.
7. Angkat dan biarkan dingin. Setelah benar-benar dingin, buka bungkusnya, potong-potong dengan tebal sekitar 1,5 cm.
8. Gulingkan setiap potongan ke dalam kelapa parut kukus. Kue Mata Roda siap disajikan.

6. Cenil Singkong: Si Kenyal yang Bikin Nagih

Resep kue basah dari singkong
foto ilustrasi: brilio.net/ChatGPT AI

Cenil identik dengan teksturnya yang kenyal dan rasanya yang manis. Disajikan dengan kelapa parut dan siraman gula merah cair, jajanan ini sulit untuk ditolak.

Bahan:
- 500 gram singkong, parut halus, peras sedikit airnya
- 100 gram tepung tapioka/kanji
- 100 gram gula pasir
- 1/2 sdt garam
- Pewarna makanan secukupnya
- Air untuk merebus

Saus Gula Merah:
- 200 gram gula merah
- 100 ml air
- 1 lembar daun pandan

Taburan: Kelapa parut kukus

Cara membuat:
1. Cenil: Campurkan singkong parut, tepung tapioka, gula pasir, dan garam. Uleni hingga tercampur rata.
2. Bagi adonan, beri pewarna sesuai selera. Bentuk adonan menjadi bulatan kecil atau lonjong.
3. Didihkan air dalam panci. Masukkan adonan cenil dan rebus hingga mengapung dan matang. Angkat dan tiriskan.
4. Saus: Masak gula merah, air, dan daun pandan hingga gula larut dan saus sedikit mengental. Saring.
5. Gulingkan cenil yang sudah matang di atas kelapa parut kukus. Sajikan dengan siraman saus gula merah.

7. Bolu Singkong Kukus: Sentuhan Modern pada Bahan Tradisional

Bosan dengan kue singkong yang itu-itu saja? Coba buat Bolu Singkong Kukus. Teksturnya lembut, empuk, dan sama sekali tidak terasa seperti makan singkong.

Bahan:
- 500 gram singkong parut, peras hingga beratnya sekitar 350-400 gram
- 4 butir telur
- 200 gram gula pasir
- 1 sdt SP/TBM/Ovalet
- 100 ml minyak goreng atau mentega cair
- 50 gram tepung terigu protein sedang
- 1 sdm susu bubuk
- Keju parut atau kismis untuk topping (opsional)

Cara membuat:
1. Panaskan kukusan dengan api sedang. Alasi loyang (ukuran 20x20 cm) dengan kertas roti dan olesi margarin.
2. Kocok telur, gula pasir, dan SP dengan mixer kecepatan tinggi hingga mengembang, putih, kental, dan berjejak (sekitar 10-15 menit).
3. Turunkan kecepatan mixer ke yang paling rendah. Masukkan singkong parut secara bertahap, aduk sebentar asal rata.
4. Masukkan campuran tepung terigu dan susu bubuk yang sudah diayak. Aduk sebentar. Matikan mixer.
5. Tuang minyak goreng atau mentega cair. Aduk balik perlahan menggunakan spatula hingga tidak ada cairan yang mengendap di dasar adonan.
6. Tuang adonan ke dalam loyang. Beri topping keju parut jika suka.
7. Kukus selama 35-40 menit atau hingga matang. Lakukan tes tusuk.
8. Angkat, dinginkan, lalu keluarkan dari loyang dan potong-potong.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Bagaimana cara memilih singkong yang bagus untuk dibuat kue?

Pilih singkong yang batangnya padat, lurus, dan kulitnya masih segar (tidak keriput atau ada bercak hitam). Saat dipatahkan sedikit ujungnya, kulitnya mudah terkelupas dan dagingnya berwarna putih bersih atau sedikit kekuningan, tanpa ada serat biru kehitaman. Singkong seperti ini biasanya pulen dan tidak pahit.

2. Kenapa adonan singkong parut saya jadi sangat berair dan lembek?

Kadar air pada singkong bisa berbeda-beda. Jika adonan terasa terlalu berair, kamu bisa memeras singkong parut menggunakan kain bersih sebelum dicampur dengan bahan lain. Namun, jangan memerasnya sampai terlalu kering karena akan membuat kue menjadi keras. Peras secukupnya hingga adonan bisa dibentuk.

3. Berapa lama kue basah dari singkong bisa bertahan dan bagaimana cara menyimpannya?

Karena menggunakan santan dan kelapa segar, kue basah dari singkong umumnya tidak tahan lama di suhu ruang, biasanya hanya bertahan 12-24 jam. Untuk penyimpanan lebih lama (2-3 hari), simpan kue dalam wadah kedap udara di dalam kulkas. Saat akan dinikmati kembali, kukus sebentar agar teksturnya kembali lembut.

4. Bisakah gula merah dalam resep diganti dengan pemanis lain?

Bisa, namun akan mengubah rasa dan aroma khasnya. Untuk resep seperti Lemet atau Sawut, gula merah adalah kunci utamanya. Untuk resep lain seperti Getuk atau Bolu, kamu bisa menggunakan gula pasir sepenuhnya. Jika ingin mengganti gula merah, kamu bisa menggunakan gula aren yang punya aroma mirip atau gula kelapa.

5. Apa fungsi daun pisang dalam proses mengukus selain sebagai pembungkus?

Daun pisang tidak hanya berfungsi sebagai pembungkus alami yang ramah lingkungan. Saat terkena panas dari uap, daun pisang akan melepaskan aroma khas yang sangat sedap. Aroma ini akan meresap ke dalam kue, memberikan cita rasa dan wangi tradisional yang tidak bisa digantikan oleh pembungkus lain.

(brl/tin)