Resep tempe mendoan renyah gurih dan tidak berminyak, lengkap dengan sambal kecapnya

foto ilustrasi: ChatGPT AI

Brilio.net - Hujan rintik-rintik, udara mulai terasa sejuk, atau saat sedang asyik kumpul bareng teman, ada satu camilan hangat yang sepertinya selalu jadi jawaban paling tepat: tempe mendoan. Bayangkan saja, lembaran tempe tipis yang dibalut adonan tepung berbumbu, digoreng hingga keemasan, lalu disajikan hangat-hangat dengan cocolan sambal kecap pedas manis. Aroma wangi dari kencur dan bawang putih yang menguar dari dapur sudah cukup untuk membuat perut keroncongan.

Gorengan yang satu ini memang punya tempat spesial di hati banyak orang. Dari warung angkringan di sudut Yogyakarta hingga kafe-kafe modern di Jakarta, mendoan seolah tak pernah kehilangan pesonanya. Namun, membuat tempe mendoan yang sempurna di rumah seringkali punya tantangan tersendiri. Kadang hasilnya terlalu berminyak, adonan tepungnya keras, atau bumbunya kurang nendang. Nah, kalau kamu ingin membuat tempe mendoan yang lezatnya setara buatan abang-abang penjual gorengan favoritmu, kamu datang ke tempat yang tepat. Yuk, bongkar semua rahasianya bareng BrilioFood!

Mengenal Filosofi di Balik Tempe Mendoan

Sebelum masuk ke resep, ada baiknya kamu tahu sedikit tentang asal-usul gorengan legendaris ini. Kata "Mendoan" berasal dari bahasa Banyumasan, yaitu "mendo", yang artinya setengah matang atau lembek. Jadi, secara filosofi, tempe mendoan yang autentik dari daerah asalnya seperti Banyumas atau Purwokerto justru memiliki tekstur yang lemas dan lembut, bukan garing renyah seperti keripik. Adonan tepungnya matang, namun tempenya sendiri masih terasa lembut.

Namun seiring waktu, banyak variasi yang muncul, termasuk versi mendoan yang digoreng lebih lama hingga kering dan renyah. Keduanya sama-sama nikmat, kok! Resep di bawah ini akan memberikanmu dasar untuk membuat mendoan autentik, dengan tips tambahan jika kamu lebih suka versi yang super krispi.

Resep Tempe Mendoan Autentik Anti Gagal

Kunci dari mendoan yang lezat terletak pada keseimbangan adonan tepung dan bumbu yang medok. Resep ini dirancang agar mudah diikuti bahkan oleh pemula sekalipun.

Bahan Utama:
- 1 papan tempe, iris super tipis (sekitar 2-3 mm). Jika ada, gunakan tempe khusus mendoan yang sudah tipis.
- 2 batang daun bawang, iris halus
- Minyak goreng yang banyak, untuk menggoreng

Bumbu yang Dihaluskan:
- 3 siung bawang putih
- 1 sdt ketumbar butiran (lebih wangi daripada yang bubuk)
- 2 cm kencur
- 1/2 sdt garam (atau sesuai selera)
- 1/4 sdt kaldu bubuk (opsional)

Bahan Adonan Tepung:
- 100 gram tepung terigu protein sedang
- 25 gram tepung beras
- 1 sdt tepung tapioka/kanji (opsional, untuk tekstur lebih renyah)
- 200 ml air (bisa kurang atau lebih, sesuaikan kekentalan)

Cara membuat:
1. Siapkan Tempe: Jika kamu menggunakan tempe papan biasa, iris setipis mungkin dengan pisau yang tajam. Sisihkan. (TIPS PENTING! Pastikan permukaan tempe kering agar adonan menempel sempurna).
2. Buat Bumbu: Haluskan bawang putih, ketumbar, kencur, dan garam menggunakan ulekan atau blender hingga benar-benar halus.
3. Racik Adonan: Dalam sebuah wadah yang cukup besar, campurkan tepung terigu, tepung beras, dan tepung tapioka (jika pakai). Aduk rata.
4. Masukkan bumbu yang sudah dihaluskan ke dalam campuran tepung. Tambahkan kaldu bubuk jika suka.
5. Tuangkan air sedikit demi sedikit sambil terus diaduk menggunakan whisk atau sendok. Hentikan penambahan air jika adonan sudah mencapai kekentalan yang pas—tidak terlalu kental, tapi juga tidak terlalu encer. Kira-kira seperti adonan untuk pisang goreng.
6. Masukkan irisan daun bawang ke dalam adonan. Aduk rata dan koreksi rasa adonannya. Jika kurang asin, kamu bisa menambahkan sedikit garam.
7. Panaskan Minyak: Panaskan minyak yang banyak dalam wajan dengan api sedang-tinggi. Pastikan minyak benar-benar panas sebelum mulai menggoreng untuk menghindari mendoan yang berminyak.
8. Proses Menggoreng: Celupkan satu per satu irisan tempe ke dalam adonan tepung hingga seluruh permukaannya terbalut rata.
9. Masukkan tempe berbalut adonan ke dalam minyak panas. Goreng selama 1-2 menit per sisi. Untuk mendoan "mendo" (lembut), cukup goreng hingga adonan tepung berwarna kuning keemasan tapi belum garing. Untuk versi renyah, goreng sedikit lebih lama hingga berwarna kecoklatan.
10. Angkat tempe mendoan dan tiriskan di atas rak kawat (cooling rack) agar sisa minyaknya turun dan tidak membuat bagian bawahnya lembap.
11. Sajikan segera selagi hangat.

Bonus Wajib: Resep Sambal Kecap Pedas Nampol

Makan mendoan tanpa sambal kecap itu rasanya seperti ada yang kurang. Membuatnya pun super gampang!

Bahan:
- 5-7 buah cabai rawit merah (atau sesuai selera), iris halus
- 2 siung bawang merah, iris tipis
- 5 sdm kecap manis berkualitas baik
- 1 sdt air perasan jeruk limau (opsional)

Cara membuat:
1. Campurkan irisan cabai rawit dan bawang merah dalam sebuah mangkuk kecil.
2. Tuangkan kecap manis, aduk rata.
3. Jika suka ada sentuhan segar, tambahkan perasan jeruk limau. Sambal kecap siap jadi cocolan mendoan hangatmu.

Trik Anti Gagal dan Solusi Masalah Umum

Masalah 1: Mendoan terlalu berminyak.
- Penyebab: Minyak kurang panas saat tempe dimasukkan.
- Solusi: Pastikan minyak sudah benar-benar panas. Tes dengan mencelupkan sedikit adonan, jika langsung mengembang dan berdesis kencang, minyak sudah siap.

Masalah 2: Adonan tepung tidak menempel sempurna.
- Penyebab: Permukaan tempe basah atau adonan terlalu encer.
- Solusi: Keringkan permukaan tempe dengan tisu dapur sebelum dicelupkan. Atur kekentalan adonan, jangan terlalu banyak air.

Masalah 3: Hasilnya keras seperti keripik, bukan "mendo".
- Penyebab: Menggoreng terlalu lama.
- Solusi: Ingat filosofi "mendo", goreng hanya sampai adonan matang dan berwarna kuning keemasan, bukan sampai cokelat tua. Angkat selagi masih agak lemas.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa fungsi tepung beras dan tepung tapioka dalam adonan?

Tepung terigu memberikan dasar adonan yang lembut. Penambahan tepung beras membantu memberikan tekstur yang sedikit lebih renyah dan kokoh di bagian luar. Sedangkan tepung tapioka (kanji) akan memberikan efek garing yang lebih ringan dan tahan lama saat sudah dingin.

2. Bisakah bumbu halusnya menggunakan bumbu instan bubuk?

Bisa, namun hasilnya akan sangat berbeda. Menggunakan bumbu segar yang diulek atau diblender sendiri (terutama ketumbar butiran dan kencur segar) akan menghasilkan aroma dan cita rasa yang jauh lebih kuat, otentik, dan medok dibandingkan bumbu bubuk kemasan.

3. Bagaimana cara menyimpan sisa adonan mendoan?

Sisa adonan basah bisa disimpan di dalam wadah kedap udara di dalam kulkas dan sebaiknya digunakan dalam 1-2 hari. Perlu diingat, adonan mungkin akan sedikit lebih encer keesokan harinya karena air dari daun bawang. Aduk rata sebelum digunakan kembali.

4. Selain daun bawang, apa lagi yang bisa ditambahkan ke adonan?

Untuk variasi, kamu bisa menambahkan irisan kucai sebagai pengganti daun bawang. Beberapa orang juga suka menambahkan sedikit irisan halus daun jeruk untuk memberikan aroma segar yang unik pada adonan.

5. Apakah tempe mendoan bisa dihangatkan kembali?

Bisa, tapi teksturnya tidak akan seenak saat pertama kali digoreng. Cara terbaik untuk menghangatkannya adalah menggunakan air fryer selama beberapa menit atau memanggangnya sebentar di oven. Hindari menggunakan microwave karena akan membuatnya jadi lembek dan liat.

(brl/tin)