Saat ingin dijadikan stok, pastikan kamu membeli tempe yang masih berkualitas baik. Yaitu, tempe yang baru saja dibuat. Hal itu bisa dilihat dari tampilannya.
<amp-dailymotion data-videoid="k75KBa1zvn3ax6yfTRT" autoplay data-mute="true" layout="responsive" width="383" height="256" ></amp-dailymotion>
"Pilih tempe yang hangat. Itu tandanya tempe masih baru dan segar," jelasnya, dikutip BrilioFood dari YouTube teras sharing pada Jumat (23/6).
foto: YouTube/teras sharing
Kalau sudah, potong-potong tempe sesuai selera. Masukkan potongan tempe ke panci kukusan, tutup, lalu kukus selama 10 menit.
"Lalu buka tutup kukusan. Jangan sampai airnya menetes di tempe," ungkapnya lebih lanjut. <amp-embed width="600" height="600" layout="responsive" type="mgid" data-publisher="briliofood.net" data-widget="1431794" data-container="M870746ScriptRootC1431794" data-block-on-consent="_till_responded" > </amp-embed>
Cara menyimpan baking soda yang sudah dibuka agar teksturnya tak berubah sebelum tanggal kedaluwarsa
foto: YouTube/teras sharing
Ambil satu per satu potongan tempe kalau sudah dingin. Selanjutnya, potong-potong tempe jadi lebih kecil.
foto: YouTube/teras sharing
Terakhir, masukkan potongan tempe ke wadah kedap udara. Susun tempe sedemikian rupa sampai wadah terisi penuh. Tanpa perlu ditambah bahan apa pun, langsung tutup rapat wadah.
foto: YouTube/teras sharing
Masukkan wadah ke freezer. Saat akan diolah, wadah bisa dipindahkan terlebih dahulu ke bagian chiller agar teksturnya tidak beku atau mengeras.
foto: YouTube/teras sharing
Video milik YouTube terassharing1448 ini langsung menuai atensi warganet. Terbukti sudah ditonton hampir 1,3 ribu kali dan mendapatkan berbagai respons dari warga YouTube lainnya.