Soun sering lengket atau putus saat dimasak? Coba 5 cara ampuh ini sekarang

Soun sering lengket atau putus saat dimasak? Coba 5 cara ampuh ini sekarang
foto: shutterstock.com

Brilio.net - Soun menjadi pilihan praktis untuk banyak jenis masakan. Mau dibuat tumisan, campuran sup, pelengkap bakso, atau isian lumpia, soun selalu bisa menyesuaikan. Tapi di balik kemudahannya, banyak yang merasa kesulitan saat mengolahnya. Soun bisa lengket, menumpuk satu sama lain, bahkan hancur saat diaduk. Akibatnya, masakan jadi kurang menarik dan teksturnya pun tidak menggoda.

Hal seperti ini sebenarnya bisa dihindari dengan beberapa langkah sederhana. Soun adalah bahan yang sensitif terhadap air dan suhu, sehingga perlu diperlakukan dengan cara yang tepat sejak awal. Artikel BrilioFood ini membahas 5 tips penting yang bisa kamu praktikkan langsung di dapur agar soun tidak lengket, tidak putus, dan tetap kenyal saat disantap.

1. Pilih Soun Berkualitas yang Tidak Terlalu Tipis

Langkah pertama sebelum memasak soun dimulai dari pemilihan produk yang tepat. Banyak soun di pasaran yang terlihat sama, padahal kandungan bahannya bisa sangat berbeda. Soun terbaik biasanya terbuat dari pati kacang hijau dan memiliki tekstur lebih kenyal dibandingkan yang dibuat dari tepung tapioka atau singkong.

Ciri soun berkualitas:

- Bening terang saat kering.
- Tidak terlalu tipis.
- Tidak mudah patah saat direndam.
- Terbuat dari bahan utama "mung bean starch" (pati kacang hijau).

Jenis soun yang bagus tidak hanya lebih tahan terhadap suhu tinggi, tapi juga tidak mudah menempel satu sama lain saat dimasak.

2. Rendam dengan Air Suhu Ruang, Jangan Air Panas

Banyak yang langsung merendam soun dalam air panas supaya cepat lembek. Padahal, cara ini justru bisa membuat soun terlalu lembek dan cenderung menggumpal. Air suhu ruang jauh lebih ideal untuk merendam soun secara perlahan agar tetap kenyal dan terurai sempurna.

Langkah merendam soun yang benar:

- Masukkan soun ke dalam wadah besar.
- Tuang air suhu ruang secukupnya hingga seluruh soun terendam.
- Diamkan selama 15–20 menit (atau sesuai petunjuk pada kemasan).
- Aduk perlahan sesekali agar tidak menggumpal.

3. Bilas dan Tiriskan hingga Kering Sebelum Dimasak

Setelah soun selesai direndam, pastikan untuk membilas dan meniriskannya dengan benar. Air sisa rendaman bisa mengandung sisa pati yang membuat soun menempel saat dimasak. Proses ini juga membantu memisahkan serat-serat soun yang mungkin masih menempel.

Langkah:

- Tiriskan soun menggunakan saringan.
- Bilas dengan air mengalir sambil diaduk perlahan.
- Diamkan soun selama 5–10 menit agar tiris sempurna sebelum dimasak.

Proses ini juga membantu menjaga tekstur soun agar tidak cepat hancur ketika dimasak bersama bahan lain.

4. Tambahkan Minyak Sebelum Dimasukkan ke Wajan

Soun memiliki permukaan yang halus dan cenderung saling menempel saat bertemu panas. Memberikan sedikit minyak goreng setelah soun ditiriskan dapat membantu mencegah lengket saat dimasak.

Cara pemakaian:

- Setelah soun ditiriskan dan kering, tambahkan sekitar 1–2 sdm minyak goreng.
- Aduk soun perlahan agar minyak melapisi semua bagian.
- Gunakan soun yang sudah dilapisi minyak ini untuk tumisan, gorengan, atau isian.

5. Masukkan Soun di Tahap Akhir Saat Memasak

Soun yang dimasak terlalu lama akan kehilangan teksturnya, menjadi lembek, bahkan mudah hancur. Oleh karena itu, penting untuk menambahkan soun di akhir proses memasak. Terutama dalam menu tumisan atau masakan kuah, soun cukup dimasak sebentar saja.

Tips memasak soun:

- Masukkan soun terakhir, setelah bumbu dan bahan lain matang.
- Aduk perlahan hanya selama 1–2 menit agar bumbu menyatu.
- Jika memasak berkuah, matikan api lebih cepat karena soun akan menyerap panas sisa.

Resep Bonus: Soun Goreng Ala Rumahan

Setelah tahu cara mengolah soun agar tidak lengket, kamu bisa langsung praktekkan resep berikut sebagai sajian harian yang lezat dan mudah dibuat.

Bahan:

- 1 bungkus soun kering (100 gr)
- 1 butir telur
- 3 siung bawang putih, cincang
- 5 siung bawang merah, iris tipis
- 1 batang daun bawang, iris
- 2 sdm kecap manis
- 1 sdm saus tiram
- 1/2 sdt garam
- 1/2 sdt kaldu bubuk
- Cabai rawit iris (opsional)
- 2 sdm minyak untuk menumis

Cara membuat:

1. Rendam soun dengan air suhu ruang hingga lunak, tiriskan dan beri sedikit minyak.
2. Panaskan wajan, tumis bawang merah dan putih hingga harum.
3. Masukkan telur, orak-arik hingga matang.
4. Tambahkan cabai dan daun bawang.
5. Masukkan soun, lalu tambahkan kecap manis, saus tiram, garam, dan kaldu bubuk.
6. Aduk perlahan selama 1–2 menit, angkat dan sajikan hangat.

Soun goreng ini cocok jadi menu sarapan cepat atau makan malam praktis, dan bisa ditambahkan topping ayam suwir atau udang sesuai selera.

FAQ Seputar Soun

1. Apakah soun dan bihun itu sama? Mana yang lebih baik untuk masakan tumis?

Tidak sama. Soun dan bihun sering dianggap serupa karena bentuknya mirip, tapi bahan dasar dan karakteristiknya berbeda:

- Soun: Terbuat dari pati kacang hijau atau singkong, berwarna bening transparan saat matang, teksturnya lebih kenyal dan licin.
- Bihun: Terbuat dari tepung beras, berwarna putih susu saat matang, teksturnya lebih lembut dan cepat hancur jika terlalu lama dimasak.

Untuk masakan tumis, soun lebih disarankan karena lebih tahan panas, tidak mudah hancur, dan bisa menyerap bumbu dengan baik.

2. Bolehkah soun direbus langsung tanpa direndam dulu?

Soun sebaiknya tidak langsung direbus karena teksturnya bisa jadi terlalu lembek dan mudah lengket. Merendam soun dalam air suhu ruang terlebih dahulu selama 15–20 menit memberi kontrol lebih terhadap tingkat kematangannya.

Jika ingin mempercepat proses:

- Bisa gunakan air hangat suam-suam kuku (bukan mendidih).
- Tapi tetap hindari merebus soun mentah secara langsung, terutama untuk masakan yang tidak dimasak lama.

3. Bagaimana cara menyimpan soun yang sudah direndam tapi belum dimasak?

Soun yang sudah direndam dan ditiriskan bisa disimpan dalam lemari es maksimal 1 hari. Simpan dalam wadah tertutup dan beri sedikit minyak agar tidak saling menempel.

Tips penyimpanan:

- Simpan dalam kotak kedap udara.
- Beri 1 sdm minyak dan aduk rata sebelum ditutup.
- Jangan simpan terlalu lama, karena teksturnya bisa rusak dan jadi asam.

4. Apa penyebab soun menjadi lengket dan menggumpal saat dimasak?

Beberapa penyebab umum soun lengket dan menggumpal:

- Direndam terlalu lama atau dengan air panas.
- Tidak dibilas dan ditiriskan dengan benar setelah direndam.
- Langsung dimasak tanpa diberi minyak sebelumnya.
- Dimasak terlalu lama atau diaduk terlalu keras saat panas.

Solusinya:

- Ikuti tahapan perendaman suhu ruang.
- Tiriskan dengan baik, bilas air mengalir.
- Tambahkan minyak sebelum digunakan.
- Masukkan soun di akhir proses memasak.

5. Soun cocok dimasak untuk menu apa saja selain tumisan?

Selain tumisan, soun bisa digunakan untuk berbagai jenis hidangan lain, seperti:

- Sup soun bening dengan sayuran dan ayam suwir.
- Isi lumpia atau risoles, biasanya digabung dengan wortel dan daging cincang.
- Soun goreng ala kaki lima.
- Topping bakso atau mie ayam, memberikan tekstur berbeda dalam satu mangkuk.
- Soun kuah pedas ala Korea (mirip japchae tapi versi berkuah).

Soun cocok dipadukan dengan bumbu kuat seperti kecap manis, cabai, atau saus tiram karena mampu menyerap rasa dengan baik.

(brl/tin)

Video

Selengkapnya
  • Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

    Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

  • Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

    Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

  • Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

    Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

Review

Selengkapnya