Jangan cuma pangkas bunga, ini trik agar tanaman kemangi rimbun dan tak kering pakai 2 bahan dapur

Jangan cuma pangkas bunga, ini trik agar tanaman kemangi rimbun dan tak kering pakai 2 bahan dapur
YouTube/Albie

Brilio.net - Tanaman kemangi sering kali menjadi salah satu tanaman favorit di halaman rumah. Aromanya yang khas dan segar membuat daun kemangi banyak digunakan sebagai pelengkap masakan, mulai dari lalapan, pepes, hingga sambal. Selain mudah ditanam, kemangi juga dikenal cepat tumbuh, sehingga banyak orang yang memilih menanamnya sendiri untuk kebutuhan dapur sehari-hari.

Namun, di balik kepraktisannya, kemangi termasuk tanaman yang cukup sensitif. Jika tidak dirawat dengan benar, daunnya bisa cepat kering, layu, atau bahkan tumbuh sedikit. Padahal, bagian daun inilah yang paling banyak dimanfaatkan untuk masakan. Banyak orang mengira masalah ini disebabkan oleh kurangnya air atau sinar matahari, padahal bisa jadi karena cara perawatannya yang belum tepat.

Salah satu cara paling efektif untuk menjaga kemangi agar tetap subur dan rimbun adalah dengan melakukan pruning atau pemangkasan bunga yang muncul. Ketika bunga kemangi mulai tumbuh, nutrisi tanaman lebih banyak tersalurkan ke bagian bunga, bukan daun. Namun selain dengan melakukan pruning, perawatan lain yang perlu dilaukan adalah dengan pemberian pupuk.

Tak perlu mahal, pupuk untuk tanaman kemangi ini bisa dibuat dari 2 bahan dapur saja, yakni air cucian beras dan air gula merah. Berikut cara pakainya yang telah BrilioFood rangkum dari YouTube Albie pada Jumat (10/10).

Trik agar tanaman kemangi berdaun rimbun.

1. Campur air cucian beras dengan sedikit gula merah.

Langkah pertama, siapkan air cucian beras yang masih agak keruh, lalu campurkan dengan sedikit gula merah. Fungsinya bukan cuma menambah nutrisi, tapi juga jadi sumber energi bagi mikroba baik yang nantinya membantu proses fermentasi. Aduk campuran ini sampai gula merah larut sempurna agar hasilnya maksimal.

2. Tambahkan EM4 dan fermentasi terlebih dahulu.

Jangan cuma pangkas bunga, ini trik agar tanaman kemangi rimbun dan tak kering pakai 2 bahan dapur

foto: YouTube/Albie

Setelah campuran air dan gula siap, tambahkan cairan EM4 ke dalamnya. EM4 berfungsi untuk mempercepat proses pembusukan alami dan menghasilkan mikroorganisme yang bermanfaat bagi tanaman. Simpan campuran ini dalam botol tertutup rapat dan biarkan selama beberapa hari hingga tercium aroma agak asam khas fermentasi.

3. Encerkan pupuk cair dengan air biasa.

Jangan cuma pangkas bunga, ini trik agar tanaman kemangi rimbun dan tak kering pakai 2 bahan dapur

foto: YouTube/Albie

Setelah proses fermentasi selesai, pupuk cair organik ini belum bisa langsung digunakan. Kamu perlu mencampurnya dengan air biasa dengan perbandingan 1:10 agar tidak terlalu pekat. Campuran ini akan membuat nutrisi lebih mudah diserap akar tanpa membuat tanaman stres atau gosong.

4. Siramkan ke tanaman kemangi secara rutin.

Jangan cuma pangkas bunga, ini trik agar tanaman kemangi rimbun dan tak kering pakai 2 bahan dapur

foto: YouTube/Albie

Langkah terakhir, siramkan pupuk cair yang sudah diencerkan tadi ke tanaman kemangi secara rutin, misalnya dua kali seminggu. Nutrisi dari air cucian beras dan hasil fermentasi akan membantu memperkuat akar serta merangsang pertumbuhan daun baru. Dengan cara ini, kemangi jadi lebih subur, daunnya tumbuh rimbun, dan tidak cepat kering meski sering dipetik.

FAQ Tips tanaman kemangi bebas hama.

Tanaman kemangi memang mudah tumbuh, tapi sering kali jadi incaran hama seperti ulat, kutu daun, dan belalang. Kalau tidak segera diatasi, daun kemangi bisa cepat habis atau rusak. Berikut beberapa pertanyaan yang sering muncul soal cara alami membuat tanaman kemangi tetap sehat dan bebas hama.

1. Apa penyebab utama daun kemangi cepat bolong-bolong?

Biasanya, daun kemangi yang bolong disebabkan oleh ulat atau belalang yang memakan permukaannya. Kondisi ini juga bisa muncul kalau tanaman disiram terlalu lembap, sehingga mengundang hama datang. Untuk mencegahnya, semprot daun dengan larutan bawang putih atau daun mimba secara rutin.

2. Apakah kemangi bisa dijaga dari hama tanpa pestisida kimia?

Bisa banget. Gunakan pestisida alami dari campuran bawang putih, cabai, dan sabun cair yang dilarutkan dalam air. Ramuan ini cukup ampuh mengusir serangga tanpa merusak daun atau mencemari tanaman.

3. Kapan waktu terbaik menyemprot tanaman kemangi agar hama tidak datang?

Waktu terbaik adalah pagi atau sore hari saat sinar matahari tidak terlalu terik. Jika dilakukan di siang bolong, cairan semprotan bisa cepat menguap dan malah membuat daun gosong. Lakukan seminggu sekali agar tanaman tetap terlindungi secara alami.

4. Mengapa kemangi yang tumbuh di pot lebih sering diserang hama?

Kemangi dalam pot biasanya memiliki sirkulasi udara lebih terbatas dan tanah yang cepat lembap. Kondisi ini membuatnya jadi tempat favorit bagi kutu daun dan jamur. Pastikan pot memiliki lubang drainase yang baik dan sesekali jemur tanaman di bawah sinar matahari pagi.

5. Apakah menanam tanaman pengusir serangga di sekitar kemangi efektif?

Ya, sangat efektif. Tanaman seperti serai, marigold, atau mint bisa membantu mengusir hama karena aromanya yang kuat. Menanamnya di sekitar kemangi akan membantu menjaga tanaman tetap bebas hama tanpa perlu semprotan tambahan.

(brl/psa)

Video

Selengkapnya
  • Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

    Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

  • Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

    Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

  • Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

    Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

Review

Selengkapnya