Punya teko lama yang berkarat, jangan langsung dibuang! Cuci pakai cara ini biar kinclong seperti baru
Diperbarui 6 Des 2025, 12:40 WIB
Diterbitkan 10 Des 2025, 12:00 WIB

Brilio.net - Teko lama yang mulai berkarat atau kusam biasanya langsung dianggap tak layak pakai dan akhirnya cuma jadi barang buangan. Banyak orang malas membersihkannya karena terlihat terlalu kotor dan terasa tidak mungkin kembali bagus. Padahal, tidak semua teko tua benar-benar rusak sering kali hanya butuh sedikit perhatian.
Kalau tekonya terbuat dari keramik lawas, nilainya justru bisa jauh lebih tinggi daripada yang terlihat. Keramik punya karakter yang kuat, awet, dan motifnya sering kali sudah tidak diproduksi lagi. Itulah kenapa teko lama berbahan keramik justru bisa tampak lebih berkelas setelah dirawat.
Sayangnya, tidak banyak yang tahu bahwa noda kusam atau karat ringan di bagian logamnya bisa dibersihkan dengan teknik yang sederhana. Setelah dipoles, teko lama tidak hanya kembali layak pakai, tapi juga bisa jadi dekorasi cantik di dapur. Jadi sebelum buru-buru membuangnya, ada baiknya cek dulu apakah tekonya masih bisa diselamatkan.
Jika masih hendak dipakai, kamu bisa membersihkannya dengan teknik berikut yang telah BrilioFood rangkum dari Instagram @safaralles pada Rabu (10/12).
Cara cuci teko lama berkarat.
1. Bilas teko dan gosok dengan sabun cuci piring serta sikat gigi bekas.

foto: Instagram/@safaralles
Mulai dengan membilas seluruh permukaan teko agar debu dan kotoran kasarnya hilang dulu. Setelah itu, oleskan sabun cuci piring dan gosok menggunakan sikat gigi bekas untuk mencapai bagian-bagian kecil seperti sela tutup atau lekukan pegangan. Pembersihan awal ini penting supaya proses menghilangkan karat jadi lebih mudah nanti.
2. Lalu bilas dengan air.

foto: Instagram/@safaralles
Setelah disikat, bilas teko dengan air mengalir untuk menghapus busa dan sisa minyak yang menempel. Pastikan semua bagian sudah tidak licin agar kamu bisa melihat kondisi permukaan aslinya. Tahap ini juga membantu memastikan tidak ada kotoran yang tertinggal sebelum lanjut ke pembersihan karat.
3. Jika masih ada karat menempel, beri sitrun dan gosok lagi.

foto: Instagram/@safaralles
Kalau karat masih terlihat, taburkan sedikit bubuk sitrun pada area yang bermasalah. Asam dari sitrun akan membantu melunakkan karat sehingga lebih mudah terangkat saat digosok. Lanjutkan menggosok dengan sikat sampai bagian karat terlihat memudar atau hilang sepenuhnya.
4. Terakhir, bilas lagi sampai bersih dan keringkan.

foto: Instagram/@safaralles
Setelah karat terangkat, bilas teko sekali lagi dengan air bersih untuk memastikan tidak ada sisa sitrun atau kotoran yang tertinggal. Keringkan teko dengan kain bersih agar tidak muncul bercak air pada permukaannya. Dengan langkah ini, teko lama bisa kembali terlihat rapi dan lebih layak dipakai.
FAQ Seputar merawat teko keramik.
Banyak orang menyimpan teko keramik bukan hanya untuk dipakai, tapi juga sebagai pajangan atau koleksi. Karena tampilannya lebih estetik dan karakternya kuat, perawatannya pun sering jadi pertanyaan tersendiri.
1. Bagaimana cara mencegah warna motif teko keramik cepat pudar?
Sebaiknya hindari mencuci teko dengan sabun yang terlalu keras atau memakai spons kasar. Cukup gunakan sabun lembut dan kain halus agar motif tetap tajam dan tidak tergores.
2. Apakah teko keramik aman disimpan di rak terbuka?
Aman saja, asalkan tidak terkena sinar matahari langsung dalam waktu lama karena bisa membuat warna keramik lebih cepat kusam. Rajinlah mengelap debunya agar permukaannya tetap mengilap.
3. Perlu tidak memberi alas kain pada bagian bawah teko saat dipajang?
Memberikan alas kain tipis membantu mencegah dasar teko tergores oleh permukaan rak. Selain itu, alas juga bisa menambah stabilitas sehingga teko tidak mudah tergeser.
4. Bagaimana cara menghilangkan bau apek pada teko keramik yang lama disimpan?
Cuci bagian dalamnya dengan air hangat dan sedikit baking soda, lalu biarkan kering dengan tutup terbuka. Cara ini membantu menyerap bau dan menghilangkan kelembapan yang menempel.
5. Apakah boleh membersihkan teko keramik dengan air panas?
Boleh, tapi jangan langsung menuang air yang sangat panas ke teko yang masih dingin karena bisa menyebabkan retak rambut. Biasakan beri air hangat dulu agar suhu tubuh keramik menyesuaikan secara perlahan.
(brl/lut)RECOMMENDED ARTICLES
- Tak punya corong? Coba pakai 1 alat ini untuk refil minyak goreng ke botol tanpa khawatir tumpah
- 9 Panci MPASI food grade anti lengket di bawah Rp300 ribu, pilihan aman untuk menu harian si kecil
- Disebut tahan panas, wanita ini justru dapati spatula silikon lentur saat dipakai, begini penyebabnya
- Tak banyak yang tahu, ini trik pakai talenan agar tidak licin dan mudah geser saat potong makanan
- Bukan pakai karet gelang, ini trik ampuh mengatasi tabung gas berdesis dengan 1 alat rumahan
- Rahasia pantat wajan bersih dan antigosong meski sering dipakai, cukup oleskan 1 bahan dapur ini
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas
Resep
Selengkapnya
9 Resep ikan bawal pedas dan kaya rasa yang bikin meja makan langsung terasa lebih hangat
09 / 12 / 2025 17:00 WIB
9 Resep olahan singkong yang manis dan super nagih dengan bahan sederhana dan mudah dibuat di rumah
08 / 12 / 2025 17:00 WIB
9 Resep siomay terbaru 2025 dengan bumbu kacang creamy, cocok jadi cemilan keluarga
08 / 12 / 2025 15:00 WIB
5 Resep steak ayam dengan saus gurih creamy yang bisa dibuat di rumah, bikin suasana makan istimewa
09 / 12 / 2025 15:00 WIB
















