Trik masak opor ayam agar kolesterol tetap rendah meski pakai santan
Diperbarui 21 Jun 2023, 14:18 WIB
Diterbitkan 21 Jun 2023, 23:59 WIB
Brilio.net - Opor ayam bisa dibilang sebagai hidangan kari khas Indonesia. Biasanya, opor ayam hadir di berbagai momen hari besar, misalnya Idul Fitri, Idul Adha, pernikahan, dan masih banyak lagi. Opor ayam kerap dihidangkan bersama lontong, ketupat, ataupun nasi putih. Penggemar hidangan gurih pastinya sulit menolak jika ada opor ayam di dapur.
Meskipun enak, opor ayam sering dianggap sebagai musuh lho, terutama bagi orang-orang yang sangat perhatian dengan kesehatan. Sebab, opor ayam dikenal tinggi kolesterol lantaran dimasak menggunakan santan yang cukup banyak. Dilansir dari betterhealth.vic.gov.au, mengonsumsi banyak makanan tinggi kolesterol bisa tingkatkan risiko penyakit jantung.
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- Masakan opor ayam ala 11 seleb, punya Ussy Sulistiawaty pakai resep turun temurun
- Takjil Mania, Lebaran telah tiba, lontong sayur, opor ayam, dan rendang juaranya
- Tanpa direbus dulu, ini trik masak telur untuk opor yang praktis, cepat matang, dan tak ambyar
- Tanpa digoreng, ini trik masak opor tahu tempe agar tidak hancur dan bumbu meresap sempurna
- 7 Cara bikin bumbu halus untuk opor agar tahan berbulan-bulan tanpa pengawet
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas