Lagi asyik mau makan, cowok ini bingung kenapa saus di bekalnya ternyata obat batuk

Lagi asyik mau makan, cowok ini bingung kenapa saus di bekalnya ternyata obat batuk
foto: Tiktok/@halahntahlahapapa

Brilio.net - Momen membuka bekal dari mama itu selalu punya sensasi tersendiri, ya kan? Ada perasaan hangat dan istimewa, membayangkan hidangan yang disiapkan dengan penuh kasih sayang di pagi hari. Kamu mungkin sudah membayangkan nikmatnya nasi hangat dengan lauk favorit, lengkap dengan pelengkap seperti saus atau sambal yang bikin makan siang jadi makin sempurna. Momen inilah yang mungkin ada di benak seorang pengguna TikTok saat ia bersiap menyantap bekalnya.

Namun, apa jadinya kalau pelengkap yang kamu kira saus sambal itu ternyata punya fungsi yang sama sekali berbeda, misalnya untuk meredakan batuk? Inilah kejadian lucu yang dialami oleh pemilik akun TikTok dengan nama @halahntahlahapapa. Dalam video singkatnya yang kemudian menjadi viral, ia menunjukkan sebuah kotak makan berisi nasi putih dan sepotong ayam goreng yang tampak menggiurkan. Di sampingnya, ada dua bungkus sachet berwarna merah yang sekilas sangat identik dengan kemasan saus sambal sekali pakai. Tapi tunggu dulu, ada yang aneh saat ia mengambilnya.

Plot Twist di Dalam Kotak Bekal

Dengan penuh semangat, ia mengambil satu sachet yang disangka saus. Namun, betapa kagetnya ia saat membaca tulisan kecil di kemasan tersebut. Bukan merek saus terkenal, melainkan merek sebuah obat batuk herbal. Penasaran, ia pun memeriksa sachet kedua, dan hasilnya sama saja! Dua sachet yang seharusnya menjadi cocolan lezat untuk ayam gorengnya ternyata adalah obat batuk semua.

Lagi asyik mau makan, cowok ini bingung kenapa saus di bekalnya ternyata obat batuk

Saus sachet mirip obat batuk sachet
foto:Tiktok/@halahntahlahapapa

Lagi asyik mau makan, cowok ini bingung kenapa saus di bekalnya ternyata obat batuk

Saus sachet mirip obat batuk sachet
foto:Tiktok/@halahntahlahapapa

Lagi asyik mau makan, cowok ini bingung kenapa saus di bekalnya ternyata obat batuk

Saus sachet mirip obat batuk sachet
foto: Tiktok/@halahntahlahapapa


Momen ini sontak mengundang beragam komentar warganet yang merasa terhibur.

“AYAM BERDAHAK ato AYAM KERING?” tulis akun Aniekr_.

“Ayamnya batuk Kak,” tulis akun Dudi.

“abis makan disuru nyemil obat ceritanya,” kata akun jessie.

“KOOKK BISAA INI LUCU BANGET SIHH WJWKWKWK,” tulis akun ayeyyas.

Saat dihubungi oleh tim brilio.net, pemilik akun mengungkapkan bahwa sang mama pun ikut tertawa saat mengetahui kekeliruan tersebut.

“Ternyata mamah salah masukin. Karena mungkin mamah saya buru-buru jadinya salah naruh. Seharusnya saos yang dimasukin. Karna warna dan bentuknya hampir mirip saos,” jelasnya lewat pesan singkat pada brilio.net, Rabu (23/7).

Sebuah cerita lucu salah ambil yang klasik, namun selalu berhasil mengundang senyum. Kisah ini menjadi bukti nyata bahwa di balik setiap bekal dari mama, selalu ada cerita, dan kadang, cerita itu datang dengan bumbu komedi.

Fenomena 'Jebakan Kemasan'

Kejadian salah bawa bekal yang diisi obat batuk sachet alih-alih saus sachet ini sebenarnya membuka sebuah fenomena yang lebih besar dan sering terjadi di kehidupan sehari-hari: jebakan kemasan atau produk itu sendiri yang punya kemiripan. Coba deh kamu ingat-ingat, berapa kali kamu atau orang di sekitarmu nyaris atau bahkan benar-benar melakukan kesalahan di dapur karena bentuk dan atau kemasan yang hampir identik? Contohnya seperti beberapa hal berikut, nih.

1. Santan Kental vs. Susu Kental Manis

Lupakan sejenak soal kemasan, mari beralih ke bentuk santan kental dan susu kental manis secara kasat mata. Sama-sama putih, kan? Bayangin dengan penuh percaya diri, kamu menuang cairan dari mangkuk yang diyakini santan ke dalam panci gulai yang hampir matang. Hasilnya? Gulai ayam yang seharusnya gurih medok malah jadi manis legit. Ambyar sudah rencana makan siang. Sebaliknya, saat ingin membuat es teh susu yang manis, yang tertuang malah santan mentah. Minuman segar impianmu kini punya rasa gurih yang aneh dan 'nanggung'. Ini bukti nyata, mata memang bisa menipu kalau hanya mengandalkan tekstur dan warna.

2. Vetsin/MSG vs Garam Meja

Keduanya sama-sama berbentuk kristal putih dan sering ditempatkan di wadah bumbu yang sama. Tanpa label yang jelas, sangat mudah untuk salah ambil. Akibatnya, masakan yang seharusnya asin malah jadi super gurih dan sebaliknya.

3. Tepung Terigu vs Tepung Tapioka (Kanji)

Bagi yang jarang ke dapur, membedakan keduanya bisa jadi sebuah tantangan. Salah ambil tepung bisa berakibat fatal pada hasil masakan. Pisang goreng yang seharusnya renyah bisa jadi alot dan keras, sementara adonan pempek yang seharusnya kenyal malah jadi lembek.

4. Cuka Makan vs Air Mineral dalam Botol

Ini salah satu yang paling berbahaya. Kebiasaan menaruh cairan bening seperti cuka, minyak goreng, atau bahkan pembersih lantai di botol air mineral bekas sangat berisiko. Tanpa penciuman yang tajam atau label yang jelas, kesalahan fatal bisa saja terjadi.

Kisah viral bekal obat batuk ini menjadi pengingat bahwa otak kita memang mudah terkecoh oleh isyarat visual. Saat sedang terburu-buru, otak cenderung mengambil jalan pintas dan mengidentifikasi objek berdasarkan warna dan bentuk yang paling familiar, tanpa memeriksa detailnya.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Bagaimana cara paling efektif menyimpan bahan makanan kering agar tidak mudah terkecoh?

Jawaban: Cara paling efektif adalah dengan metode decanting, yaitu memindahkan bahan makanan dari kemasan aslinya ke wadah seragam yang transparan. Setelah itu, berikan label yang jelas dan kedap udara. Simpan berdasarkan kategori (tepung, gula, biji-bijian) untuk memudahkan pencarian dan menghindari kontaminasi silang.

2. Mengapa sarapan atau menyiapkan bekal di pagi hari sering terasa sangat merepotkan?

Jawaban: Ini seringkali disebabkan oleh "decision fatigue" atau kelelahan mengambil keputusan di pagi hari dan manajemen waktu yang kurang. Untuk mengatasinya, rencanakan menu mingguan di akhir pekan. Lakukan persiapan (food prep) seperti memotong sayur atau membuat bumbu dasar di malam hari sehingga proses memasak di pagi hari menjadi lebih cepat dan tidak stres.

3. Apa saja informasi penting yang harus diperhatikan pada label kemasan makanan?

Jawaban: Selain nama produk dan merek, perhatikan tiga hal utama: tanggal kedaluwarsa (expired date), komposisi atau ingredients list (terutama jika kamu punya alergi), dan informasi nilai gizi (nutrition facts). Untuk produk seperti obat, perhatikan dosis dan cara penggunaan.

4. Apakah aman mengonsumsi saus sachet yang sudah mendekati tanggal kedaluwarsa?

Jawaban: Selama kemasan tidak menggembung, robek, atau berjamur, dan tanggal kedaluwarsa belum lewat, umumnya masih aman dikonsumsi. Namun, kualitas rasa, warna, dan aroma mungkin sudah menurun. 'Best before' date lebih merujuk pada kualitas terbaik, sementara 'expired date' merujuk pada batas keamanan konsumsi.

5. Bagaimana cara membersihkan kotak bekal secara efektif untuk menghilangkan bau sisa makanan?

Jawaban: Setelah dicuci dengan sabun seperti biasa, rendam kotak bekal dengan larutan air hangat yang dicampur cuka putih atau baking soda selama 15-30 menit. Bilas hingga bersih dan keringkan dalam posisi terbuka. Untuk bau yang sangat membandel, kamu bisa menggosok bagian dalamnya dengan pasta baking soda sebelum direndam.

(brl/tin)

Video

Selengkapnya
  • Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

    Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

  • Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

    Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

  • Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

    Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

Review

Selengkapnya