Rahasia pisang goreng abang-abang, krispi awet, nggak lembek, dan anti nyerap minyak
Diperbarui 6 Jul 2025, 11:33 WIB
Diterbitkan 6 Jul 2025, 14:30 WIB

Brilio.net - Coba bayangin, sore-sore lagi santai, ditemani teh hangat sama sepiring pisang goreng yang baru diangkat. Pas digigit, luarnya 'kriuk' banget, tapi dalamnya lembut dan manis. Yang paling penting, nggak ada tuh rasa minyak berlebih yang bikin enek. Wah, ini sih gambaran camilan sederhana yang rasanya juara. Biasanya, pisang goreng seenak ini cuma bisa kita dapatkan dari abang-abang penjual langganan.
Tapi, kenapa ya kalau coba bikin sendiri di rumah, hasilnya seringkali beda jauh? Baru sebentar didiamkan, eh, pisang gorengnya sudah lepek, lembek, dan berminyak. Kamu pasti langsung mikir, "Padahal resep adonannya udah sama, kok hasilnya beda?" Nah, di sinilah letak rahasianya.
Ternyata, bikin pisang goreng krispi yang enak itu kuncinya bukan cuma di adonan. Ada beberapa hal kecil lain yang sering kita lewatkan, mulai dari cara pilih pisang sampai teknik menggorengnya. Yuk, kita bongkar bareng-bareng 5 kunci yang jadi rahasia pisang goreng abang-abang ini!
Kunci 1: Semuanya Dimulai dari Pisang yang Tepat
Sebelum pusing mikirin tepung, langkah paling pertama dan penting banget adalah memilih pisang yang pas. Nggak semua jenis pisang itu cocok buat digoreng, lho.
1. Pilihan Terbaik: Cari jenis pisang untuk digoreng yang teksturnya padat dan nggak banyak air. Contohnya seperti Pisang Kepok, Pisang Tanduk, atau Pisang Raja. Tiga jenis ini dagingnya lebih kokoh, jadi nggak gampang hancur pas kena panas. Soal kematangan, pilih yang kulitnya sudah kuning tapi masih terasa kencang pas dipegang, jangan yang sudah terlalu matang sampai lembek.
2. Sebaiknya Hindari: Pisang jenis Ambon, Cavendish, atau pisang susu lebih enak dimakan langsung. Kenapa? Karena pisang-pisang ini kandungan airnya tinggi dan dagingnya lembut banget. Kalau nekat digoreng, biasanya bakal jadi benyek. Uap air dari dalam pisang akan bikin adonan jadi basah dan akhirnya pisang malah menyerap banyak minyak.
Kunci 2: Racikan Adonan Pas, Kunci Renyah Tahan Lama
Nah, kalau pisang yang benar sudah di tangan, baru kita ngomongin adonan pisang goreng renyah. Kuncinya ada di campuran tepungnya. Jangan cuma pakai satu jenis tepung saja.
Campuran Andalannya: Kombinasi tiga tepung ini bisa dibilang resep andalan.
- Tepung Terigu Protein Sedang: Ini jadi bahan utama yang bikin adonan punya kerangka yang pas.
- Tepung Beras: Nah, ini dia jagoannya! Tepung beras inilah yang bikin gorengan jadi garing dan renyah lebih lama.
- Tepung Maizena (atau Tapioka): Gunanya untuk menambah sensasi 'kriuk' yang lebih ringan, jadi gorengan nggak terasa keras.
- Takaran Gampangnya: Kamu bisa coba perbandingan 6:2:1 (misalnya 6 sdm terigu, 2 sdm tepung beras, 1 sdm maizena) untuk memulai. Nanti bisa disesuaikan lagi kalau dirasa kurang pas.
Bahan Tambahan Biar Makin Enak:
- Margarin Cair: Coba deh, tambahkan 1 sendok makan margarin yang sudah dicairkan. Rasanya jadi lebih gurih dan teksturnya juga lebih renyah.
- Garam dan Gula: Jangan lupa kasih sedikit garam untuk menyeimbangkan rasa manis dari pisang. Kalau pisangnya kurang manis, boleh tambah sedikit gula pasir.
- Baking Powder (Kalau Suka): Mau adonan yang agak ngembang dan berongga? Tambahkan seperempat sendok teh baking powder.
Kunci 3: Teknik Bikin 'Kremesan' Bersarang yang Renyah
Kamu pasti tahu kan pisang goreng yang ada selimut remah-remah renyahnya? Itu namanya kremesan. Bikinnya nggak susah, kok. Resep kremesan pisang goreng ini lebih soal tekniknya.
1. Siapkan Adonan: Buat adonan dengan kekentalan yang pas, nggak terlalu kental dan nggak terlalu encer. Kira-kira seperti adonan pancake.
2. Panaskan Minyak: Pakai minyak yang cukup banyak di wajan dan pastikan sudah benar-benar panas.
3. Bikin Sarangnya: Sebelum pisang masuk, ambil sedikit adonan pakai sendok sayur, terus tuang ke minyak panas dengan gerakan memutar dari atas. Nanti adonan bakal menyebar jadi remah-remah yang ngapung.
4. Celup dan Letakkan Pisang: Celupkan pisang ke sisa adonan, terus langsung letakkan pelan-pelan di atas kremesan yang ada di wajan tadi.
5. Selimuti Pisangnya: Pakai spatula, dorong dan lipat kremesan biar nempel dan menyelimuti pisang. Goreng sampai warnanya kuning keemasan. Teknik ini yang bikin tampilan dan tekstur renyahnya jadi khas banget.
Kunci 4: Suhu Minyak adalah 'Satpam' Anti Lembek
Ini salah satu tips menggoreng pisang yang paling penting. Menggoreng dengan minyak yang belum panas itu kesalahan paling fatal. Inilah yang bikin impian dapat pisang goreng tidak berminyak jadi gagal total.
- Cara Kerjanya: Minyak yang panas (sekitar 170-180°C) akan langsung mematangkan lapisan luar adonan. Lapisan renyah ini seolah-olah jadi 'benteng' yang 'mengunci' bagian luar. Tujuannya biar minyak nggak banyak meresap ke dalam dan uap air dari pisang nggak bikin adonan jadi lepek dari dalam.
- Cara Cek Minyak Tanpa Termometer: Cemplungkan sedikit adonan ke minyak. Kalau adonannya langsung mendesis kencang dan naik ke permukaan, artinya minyak sudah siap. Kalau adonannya tenggelam dulu dan buihnya sedikit, tunggu sebentar lagi. Sabar sedikit demi hasil yang maksimal!
Kunci 5: Soal Air Es, Perlu atau Tidak Sih?
Banyak resep pisang goreng yang menyarankan pakai air es buat bikin adonan. Ini beneran ngaruh atau cuma mitos?
Jawabannya: Beneran ngaruh, tapi ini bukan kunci utama. Pakai air es memang ada untungnya. Perbedaan suhu yang jauh antara adonan dingin dan minyak super panas akan menciptakan efek 'kaget' yang bikin lapisan luar jadi lebih cepat garing dan renyah. Selain itu, air dingin juga bisa bantu adonan biar nggak gampang jadi alot atau keras.
Jadi gimana? Pakai air es itu bagus sebagai faktor pendukung biar makin renyah. Tapi, kalau racikan tepungnya salah dan suhu minyaknya nggak pas, pakai air es pun nggak akan banyak menolong. Anggap saja ini sebagai sentuhan akhir untuk menyempurnakan, bukan sebagai langkah utama untuk bikin pisang goreng tahan lama renyahnya.
Nah, sekarang semua rahasianya sudah terbongkar. Bikin pisang goreng enak itu ternyata ada ilmunya. Pilih pisang yang benar, racik adonan yang pas, pakai teknik yang betul, dan atur suhu minyaknya. Dijamin, pisang goreng buatanmu bakal naik level. Selamat mencoba!
FAQ (Frequently Asked Questions) Seputar Pisang Goreng
1. Gimana cara menyimpan sisa pisang goreng biar tetap renyah?
Jujur saja, pisang goreng paling enak dimakan langsung. Tapi kalau ada sisa, jangan disimpan di wadah tertutup rapat, nanti uapnya bikin lembek. Biarkan saja di suhu ruang dalam wadah terbuka. Kalau mau dihangatkan lagi, pakai air fryer atau oven selama beberapa menit, jangan pakai microwave.
2. Kenapa ya adonan pisang goreng saya suka lepas dari pisangnya?
Biasanya ada dua penyebab. Pertama, permukaan pisangnya terlalu basah. Coba setelah dikupas, lap dulu pisangnya pakai tisu. Kedua, adonannya mungkin terlalu kental atau malah terlalu encer. Adonan yang kekentalannya pas akan menempel dengan baik.
3. Bisa nggak bikin pisang goreng pakai air fryer?
Bisa, tapi hasilnya bakal beda banget. Pakai air fryer itu lebih mirip memanggang, bukan menggoreng. Pisangnya bakal matang dengan lapisan luar yang kering, tapi kamu nggak akan dapat sensasi 'kriuk' renyah seperti digoreng di minyak panas.
4. Gimana caranya biar minyak nggak cepat hitam pas menggoreng?
Minyak cepat hitam itu biasanya karena ada sisa-sisa adonan yang gosong di dasar wajan. Setiap selesai menggoreng satu sesi, coba saring dulu minyaknya buat buang remah-remah itu. Pakai gula kebanyakan di adonan juga bisa bikin minyak cepat hitam.
5. Ada resep adonan pisang goreng yang bebas gluten (gluten-free) nggak?
Ada, dong! Kamu bisa ganti tepung terigu sepenuhnya. Coba pakai campuran tepung beras dan tepung tapioka dengan perbandingan 2:1. Tambahkan garam, sedikit gula, dan margarin cair seperti biasa. Adonan seperti ini justru secara alami bisa menghasilkan gorengan yang renyahnya juara.
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- Tips bikin pisang goreng madu enak dan garing, nggak nyerap minyak
- 9 Resep pisang goreng renyah dengan variasi bumbu tradisional yang bikin nagih
- Bikin pisang goreng renyah tahan lama tanpa tepung? Ternyata bisa dengan trik 3 bahan ini
- Trik membuat pisang goreng tetap renyah sepanjang hari dan tidak menyerap minyak berlebih
- 11 Ide masakan rumahan camilan dari labu kuning, lezat dan mudah dibuat
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas