Jangan hanya dicuci, ini trik hilangkan formalin pada ikan teri cukup pakai 1 bahan dapur

Mudah dipraktikkan di rumah |

Cara menghilangkan formalin pada ikan teri.

Untuk mempraktikkan trik ini, yang pertama harus disiapkan adalah baskom atau mangkuk untuk menaruh ikan teri. Kemudian, cuci ikan teri menggunakan air bersih sambil diaduk perlahan.

"Cuci sebanyak 2 kali ya, guys. Supaya ikan terinya benar-benar bersih," imbuh pemilik akun YouTube VEMPIDOU ALAAA activity.

foto: YouTube/VEMPIDOU ALAAA activity

Setelah dicuci 2 kali, rendam dulu ikan teri di dalam air bersih. Selanjutnya, tuangkan 1/2 botol cuka dan aduk hingga tercampur rata. Yup, cuka inilah bahan dapur inti untuk mempraktikkan trik hilangkan formalin pada ikan teri ini. Rendam ikan teri di air cuka selama 30 menit.

Usai direndam 30 menit, buang air larutan cuka bekas merendam ikan teri, lalu bilas lagi ikan terinya hingga benar-benar bersih. Kemudian, ikan teri siap dimasak jadi hidangan apapun sesuai selera.

foto: YouTube/VEMPIDOU ALAAA activity

Gimana, gampang banget kan trik hilangkan formalin pada ikan teri ini? Mengintip unggahan YouTube VEMPIDOU ALAAA activity, selain kolom komentarnya dipenuhi antusias warganet, viewers video ini juga sudah lebih dari 99 ribu kali, lho.

"Bun untuk cukanya boleh diganti gak?" tanya YouTube @siapainihai8123 dan mendapat respons dari pemilik video, "Pake soda kue sedikit juga bisa."

"Klo di ksh cuka rasanya berubah ga ntr?" tutur YouTube @sesukanyaella8432 dan dijawab, "Gak... terakhirnya bilas air lagi."

Cara menyimpan ikan teri.

Ikan teri yang sudah dibersihkan nggak melulu harus langsung dimasak, lho. Kamu bisa menyimpannya dulu untuk dimasak di kemudian hari. Nah, berikut cara menyimpan ikan teri agar tetap awet.

1. Bersihkan dan keringkan.

Sebelum penyimpanan, pastikan ikan teri telah dibersihkan dengan baik. Cuci ikan teri dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran dan garam berlebih. Setelah dicuci, keringkan ikan teri dengan handuk dapur bersih atau kertas tisu untuk menghilangkan kelembapan.

2. Simpan dalam wadah kedap udara.

Letakkan ikan teri dalam wadah kedap udara atau kantong plastik yang rapat untuk melindunginya dari udara dan kelembapan yang dapat menyebabkan pembusukan. Pastikan wadah tersebut bersih dan kering sebelum digunakan.

3. Tambahkan es atau beku.

Jika memungkinkan, tambahkan lapisan es atau bekukan ikan teri untuk menjaga suhu rendah dan mencegah pertumbuhan bakteri. Pastikan untuk menghindari kontak langsung antara ikan teri dan es atau bekuan dengan menggunakan wadah atau kantong plastik sebagai pembatas.

4. Simpan dalam kulkas.

Tempatkan wadah atau kantong plastik yang berisi ikan teri di dalam kulkas. Suhu rendah dalam kulkas akan membantu memperlambat pembusukan ikan teri dan mempertahankan kesegarannya.

5. Periksa secara berkala.

Secara berkala periksa kondisi ikan teri yang disimpan. Buang ikan teri yang sudah menunjukkan tanda-tanda pembusukan, seperti bau yang tidak sedap, warna yang berubah, atau tekstur yang tidak normal.

6. Gunakan dalam waktu yang tepat.

Meskipun disimpan dalam kondisi yang baik, ikan teri masih memiliki batas waktu penyimpanan. Sebaiknya gunakan ikan teri dalam waktu yang relatif singkat untuk memastikan kesegarannya.

(brl/tin)